Kebumen,Jateng/Mata elang nusantara.com -Apes, Nasib pasangan yang bukan Suami Istri di Grebeg saat sedang Melakukan Layak nya Suami Istri di sebuah Kamar Kos di Wilayah Kecamatan Karang Anyar , Gombong Kebumen, Pada Sabtu 16 Juli 2022.
Tim Gabungan Satpol PP bersama Kodim 0709 kembali Menggelar Rajia rutin Untuk Mencegah Penyakit Yang sering terjadi di Masyarakat, dengan menyisir di berbagai Penginapan maupun Hotel atau Kamar Kos.
Dalam Razia Kali ini, Petugas mendapati Empat Pasangan di Temukan yang bukan suami istri.Bahkan, dalam Razia kali ini di temukan satu Pria dengan dua wanita sekaligus tinggal dalam satu kamar.
Kemudian, ke Empat pasangan tersebut di bawa ke Markas Satpol PP Kebumen untuk di data dan diberi pembinaan, agar tidak mengulangi Perbuatannya lagi dan untuk Efek Jera Mereka semua di minta wajib lapor ke Satpol PP Kebumen.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Udy Cahyono melalui Kepala Bidang Penegakan Perda Danang Dwi Hartanto menjelaskan, Rajia tersebut menindaklanjuti atas banyaknya aduan dan Keresahan Masyarakat terhadap Kos-kosan yang diduga sering di gunakan Menginap Pasangan yang bukan Suami Istri.
‘’Atas dasar perda dan banyaknya aduan masyarakat, kita gencar melakukan razia, dan tadi kita mendapati empat remaja yang bukan pasangan resmi didalam kamar kos. Bahkan ada satu pria tidur bersama dengan 2 wanita didalam kamar,’’jelas Danang seperti di kutip dari Kebumen24.com.
Selain itu, Petugas juga mendapati Puluhan Botol minuman Keras di dalam Kamar kos tersebut, yang di huni dua Pelajar tingkat SMA, dari temuan itu petugas Menduga kedua pelajar tersebut sering konsumsi Minuman keras di dalam Kamarnya.
‘’ Tadi kita juga menemukan banyak bekas botol miras di kamar yang dihuni dua orang pelajar. Bisa jadi itu bekas miniman keras yang di konsumsi mereka,’’tuturnya
Tidak lupa petugas juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar Lebih aktif Mengawasi Putra Putri nya dan termasuk Kepada Pemilik Kos agar lebih selektif menerima penghuni Kost, Hal tersebut di lakukan supaya tercipta Ketertiban Umum yang Kondusif dan tidak Menimbulkan Keresahan bagi masyarakat sekitar, “pungkasnya.
( jandan )
