Kades Sawahjoho, Kecamatan Warungasem, Diduga Tidak Punya Etika dan Sopan Santun

Batang – Jateng | Bertempat di Desa Sawahjoho, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Zaenal Abidin Selaku Kepala Desa (Kades) terkesan seperti tidak punya sopan santun atau etika, seperti mengambil foto/gambar Wartawan kemudian di sher ke grub WhatsApp tanpa izin dulu atau main Colong saja, perilaku tidak terpuji dan buruk ia perlihatkan. Ketika Media Jurnal Polri hendak konfirmasi pekerjaan proyek-proyek dana desa (DD) tahun 2022. Yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Sawahjoho,

 

”Saat dikonfirmasi Media Jurnal Polri melalui sambungan WhatsApp Zaenal mengelak bahwa tadi pas memfoto ia sudah izin dulu, padahal waktu kejadian disaksikan oleh beberapa Perangkat Desa Sawahjoho, kalau Pak Kades nya mengambil gambar tanpa izin dulu dan seperti orang ketakutan kemudian langsung disher ke grup Kades Kecamatan Warungasem, kemudian ditegor dan diingatkan sama Awak Media, kalau mengambil foto atau gambar boleh-boleh saja pak Kades, tapi Alangkah baiknya ijin terlebih dahulu, pada saat ditegur juga disaksikan oleh perangkat Desanya.

 

”Sunarto selaku Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Sawahjoho juga menyayangkan sikap Kadesnya yang seperti itu, saat dihubungi lewat telpon belum menjelaskan dan klarifikasi, sudah langsung dimatikan seperti orang salah saja atau ada yang disembunyikan,” Pungkasnya.

Rabu, (9/11/2022).

 

”Hal senada juga diungkapkan oleh beberapa Kepala Desa (Kades) Kabupaten Batang, kalau prilaku atau sifat seperti itu memang kurang baik, dan kalau kita bersih kenapa harus risih kepada Rekan-rekan Wartawan, berati kalau seperti itu ada sesuatu yang ditutupi oleh Kades Sawahjoho, Kecamatan Warungasem, Ungkapnya salah satu kepala desa (Kades) yang tidak mau disebutkan namanya.

 

”Terpisah Sopiyan selaku Kades Pejambon, yang juga sebagai Ketua Sang Pamomong Kecamatan Warungasem, ia juga terkesan menghindar atau beralibi, saat hendak dikonfirmasi terkait pekerjaan dana desa (DD) anggaran tahun 2022, ia menjelaskan bahwa hari ini mau kondangan ke Kades Brokoh, padahal Hari kondangannya adalah besok pagi, bukan hari ini. Kemudian ia ketika dikomunikasi tidak mau respon dan tidak merespon panggilan dari Media Jurnal Polri, padahal dirinya telah menjanjikan sendiri, kalau mau ketemu nanti sekitar Jam 2 siang, janji tersebut juga didengar oleh perangkat desa Pejambon saat berkomunikasi melalui sambungan WhatsApp,

 

Bersambung edisi berikutnya..

 

(Tim Jateng)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *