Caption : Antusias warga sekitar pasar Klojen saat menghadiri Curhat Jum’at Bersama Polresta Malang Kota.
MALANG JATIM | mataelangnusantara.com – Manfaat program Curhat Jum’at Bersama Polresta Malang Kota semakin dirasakan oleh warga yang bermukim di Kota Pendidikan ini. Jum’at (27/01/2023)
Hal tersebut tampak dalam gelaran Curhat Jum’at yang sudah digelar ketujuh kalinya ini, puluhan warga padati lokasi acara yang di helat di Jl. HOS. Cokroaminoto yang juga tepat di seberang Pasar Klojen kota Malang ini.
Hadir dalam Curhat Jum’at, Wakapolresta Malang Kota AKBP. Apip Ginanjar, S.I.K, M.Si beserta jajarannya dan jajaran Polsek Klojen. Hadir pula Camat Klojen Heri Sunarko, M.Si serta perangkat RT dan RW setempat.
Dalam kesempatan Curhat Jum’at tersebut AKBP. Apip mengungkapkan ” saya sangat mengapresiasi antusias warga untuk menghadiri acara Curhat Jum’at yang kami selenggarakan “.
Wakapolresta Malang Kota yang baru beberapa hari lalu di Lantik ini juga menyampaikan agar warga terus aktif memberikan informasi Kamtibmas kepada jajaran kepolisian.
” Saya menjabat Wakapolresta Malang Kota baru 4 hari, pada Senin (23/01/2023) saya dilantik oleh Bapak Kapolresta Kombes. Pol. Budi Hermanto, S.I.K, M.Si. Jadi saya sangat membutuhkan banyak masukan dan bantuan dari warga untuk bisa memaksimalkan tugas saya “.
Polresta Malang Kota akan selalu siap menerima masukan, informasi serta kritik membangun dari masyarakat. Agenda Curhat Jum’at ini adalah salah satunya cara kami untuk mendengar apa Keluhan dan aspirasi dari masyarakat.
” Melalui program Curhat Jum’at ini, kami ingin menjadi pendengar dan pelayan bagi masyarakat. Semua aspirasi dan keluhan dari masyarakat akan kami tampung dan akan kami bantu berikan solusi.” Ungkap AKBP. Apip.
Dalam sesi tanya jawab, warga bergantian untuk mengeluarkan uneg – uneg dan permintaan yang juga langsung ditanggapi oleh jajaran Polresta Malang Kota. Salah satunya Anshori yang mengeluhkan kondisi Pasar Klojen sepi akan pengunjung.
” Kami pedagang yang berada di dalam pasar Klojen ini ingin mengungkapkan bahwa kondisi pasar sepi pembeli. Pada jam 8 pagi sudah sangat jarang ada pembeli yang masuk kedalam pasar, dan saya harapkan untuk bantuan bagi pedagang yang berasal dari pemerintah dan TNI-POLRI untuk bisa terus dilanjutkan hingga Perekonomian benar – benar pulih.” Ucapnya.
Mendengar keluh kesah pedagang sepi pembeli dan inginkan bantuan bagi pedagang untuk bisa diteruskan. Wakapolresta Malang Kota langsung menjawab dan menanggapi.
” Untuk kelangsungan bantuan adalah kewenangan dari Kementerian Sosial, kami hanya perpanjangan tangan dan membantu untuk menyalurkan bantuan tersebut. Jika pada tahun ini kami di embankan untuk penyaluran bantuan, tentunya bantuan tersebut akan kami berikan.” Pungkasnya. (Junaedi)