Jambi-mata elang Nusantara.com-Pesat nya operasi ilegal Driling minyak mentah khususnya daerah Muaro jambi provinsi jambi tidak terlepas dari dari desa unit VII sungai Bahar itu ketika awak Media Menelusuri kejelasan informasi dari masyarakat setempat guna untuk infirmasi terkait dugaan operasi ilegal Driling minyak mentah tersebut namun sangat di sayangkan tidak ada satupun yang berada di lokasi pada Rabu (25/09)
Di tempat terpisah ketika awak Media Menghubungin Kades sebut saja ” tri Nurcahyo” melalui sambungan tlfon whatsapnya “ia menjawab Saya masih di Bungo mas cucu saya sakit”Terkait Operasi Ilegal Driling yang berada di desa saya itu memang benar ada nya mas, saya sudah memberikan surat himbauan kepada mereka namun tidak di tanggapi surat saya”, ujar kades Tri Nurcahyo kepada awak media.
Doc,Poto lokasi
Selain itu,kades Nurcahyo mengaku “Kalau Masalah uang koordinasi ataupun uang uang di bawah meja para pengusaha ilegal Driling itu di terima pak subur dan pak Jono” jelasnya.
Awak Mediapun sempat menelusuri Rumah bapak” Subur” guna informasi terkait uang koordinasi para pengusaha ilegal Driling yang di terima nya namun tidak berada di rumah, awak media sempat menghubungi lewat chat WhatsApp namun tidak di Resfon.
Di tempat yang sama Salah satu masyarakat setempat sebut saja” Abdul Komar”menyampaikan keluhanya kepada awak media “kami disini sangat resah dengan adanya aktifitas Operasi Ilegal Driling ini,air sumur kami sudah tidak stabil sehingga air pun sudah bercampur minyak ulah para pengebor minyak di desa ini”ucapnya.
Selain itu masyarakat setempat berharap kepada pihak Kapolsek sektor sungai bahar dan Kapolres Muaro Jambi untuk dapat menertipkan ataupun menututup aktivitas usaha ilegal Driling yang berada di desa unit 7 sungai bahar Muaro Jambi yang sangat meresahkan masyarakat,Red,Team.
#Polda jambi
#Polres Muaro Jambi
#Polsek Sektor Sungai Bahar