Halmahera Barat, mataelangnusantara.com – Aktivitas kegempaan Gunung api Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara masih terus terjadi secara fluktuatif. Berdasarkan pengamatan dari Pos Pengamatan Gunung api (PGA) Ibu, aktivitas Gunung Ibu pada Rabu 20 Februari 2025 pukul 00.00 hingga 24.00 WIT teramati sebanyak 82 kali letusan dan kolom abu setinggi 300 hingga 800 meter di atas puncak.
“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini Mengatakan, “Kepala Pos PGA, Axl Roeroe, mengungkapkan bahwa saat erupsi terjadi pada dini hari teramati lontaran lava pijar dan sinar api setinggi 300 meter, Kakis (20/2/2025).
Sementara pada pagi hingga malam hari teramati asap berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang dan tinggi 100 hingga 200 m leter di atas puncak kawah.
Axl Roeroe juga mengungkapkan bahwa ada beberapa kegempaan yang terjadi dalam satu hari kemarin, diantaranya 114 kali gempa hembusan, 14 kali gempa Tremor Harmonik, 194 kali gempa Vulkanik Dangkal, 12 kali gempa vulkanik dalam, 1 kali gempa Tektonik Lokal dan 16 kali gempa Tektonik Jauh.
Saat ini Gunung Ibu sudah berada pada status Level III (Siaga), maka diimbau kepada masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung atau wisatawan, agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 km dan perluasan sektoral berjarak 5 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
Axl mengimbau, jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata).
“Masyarakat diminta selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah,” katanya mengakhiri. Red
