Caption : Capres Ganjar Pranowo saat berikan keterangan seusai bertemu dengan aliansi relawan Se-Malang Raya.
MALANG JATIM | mataelangnusantara.com – Penggunaan Gedung Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Kota Malang untuk pertemuan Aliansi Relawan Se-Malang Raya diapresiasi oleh Capres Ganjar Pranowo. Senin (16/10/2023)
Dari pernyataan yang disampaikan oleh Ganjar Pranowo seusai pertemuan dengan ribuan aliansi relawan Se-Malang Raya, dirinya mengapresiasi penggunaan gedung YPAC sebagai tempat acara.
” Gedung ini adalah pilihan tepat, ditempat inilah para penyandang disabilitas dididik dan di bina. Pemilihan tempat ini juga merupakan suatu kepedulian dari seluruh aliansi relawan Ganjar presiden Se-Malang Raya terhadap para penyandang disabilitas “.
Pria yang terkenal dengan rambut putihnya ini juga mengungkapkan bahwa pertemuan dengan Relawan Se-Malang Raya ini adalah hutang dirinya yang pada Jum’at (13/10/2023) saat berkunjung ke Kota Malang tidak bisa bertemu.
” Hari ini saya menebus hutang saya yang pada hari Jum’at kemarin tidak bisa bertemu dengan relawan. Kedatangan saya ini adalah sebuah penghargaan kepada para relawan Se-Malang Raya yang telah cukup lama memperjuangkan saya sebagai Capres “. Ungkapnya.
Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh Dr. Ahmad Basarah, S.H, M.H, Adian Napitupulu, S.H, I Made Riandiana Kartika, S.E, M.M (Ketua DPC PDIP Kota Malang), H.Sanusi (Bupati Malang), Dr.Sri Untari, M.AP (Ketua Fraksi PDIP DPRD Provinsi Jatim). Juga tampak hadir perwakilan partai pendukung seperti Laily Fitriyah Liza Min Nelly (Ketua DPD Perindo Kota Malang) serta ribuan orang dari aliansi relawan Ganjar Presiden Se-Malang Raya.
Dalam kesempatan tersebut Ganjar juga akan memperjuangkan nasib para penyandang disabilitas untuk bisa mendapatkan kesempatan yang sama dengan manusia normal.
” Saya akan terus memperjuangkan agar teman-teman kita penyandang Disabilitas untuk diberikan kesempatan yang sama baik dalam hal pekerjaan ataupun dalam kehidupan sehari-hari. Saya berpesan kepada para relawan untuk tetap menjaga kesantunan dan beradab dalam menjalankan proses demokrasi lima tahunan ini.” Pungkas Ganjar dihadapan puluhan awak media. (Junaedi)
