Hadirkan Jajaran Polresta Malang Kota, Sinergitas Relawan Dan PSC 119 Gelar Pelatihan PPGD Serta TPTKP 

Caption : Tampak puluhan relawan menyimak materi pelatihan PPGD dan TPTKP yang dipandu oleh jajaran Satlantas Dan INAFIS Polresta Malang Kota.

 

MALANG JATIM | mataelangnusantara.com – Semangat dan cepat tanggap relawan yang ada di Malang Raya ini sudah tidak perlu diragukan lagi, ratusan relawan dan puluhan ambulance akan selalu siap siaga 24 jam. Minggu (16/04/2023)

 

Guna menambah ilmu ketika ada keadaan gawat darurat dan penanganan pertama ketika menemui korban dari tindak kriminal, Relawan Malang #Estehanget bersama PSC 119 Kota Malang menggandeng Jajaran Satlantas dan Reskrim serta INAFIS Polresta Malang Kota gelar pelatihan.

 

Ada dua pelatihan yang digelar di Kantor PSC 119 Kota Malang yaitu Penanganan Pertama Gawat Darurat (PPGD) yang langsung disampaikan oleh Dr. Wirandi dari PSC 119 Kota Malang.

 

Sedangkan untuk pelatihan Tindakan Pertama Tempat Kejadian Pertama (TPTKP) dipandu oleh Iptu. Saiful Ilmi, S.H (Satlantas) dan Aiptu. Ichwan Setiawan ( Rekrim) kedua pemateri ini berasal dari Polresta Malang Kota.

 

Dhana Setiawan selaku ketua PSC 119 Kota Malang menyampaikan terima kasih kepada Kapolresta Malang Kota Kombes. Pol. Budi Hermanto, S.I.K, M.Si yang sudah mendukung dan sumbangsihnya dalam kegiatan pelatihan PPGD, TPTKP dan juga pembagian ribuan takjil yang digelar oleh Relawan Malang Raya.

 

” Bapak Kapolresta Malang Kota sangat mendukung penuh kegiatan kami ini, hal tersebut dibuktikan dengan menghadirkan langsung pemateri yang memang berkompeten di bidang pelatihan tersebut “.

 

Dhana juga menambahkan tujuan dari digelarnya pelatihan ini adalah untuk bersama – sama menggali ilmu yang baik dan benar jika para relawan dan anggota PSC 199 Kota Malang menemui hal – hal yang terkait dengan keadaan gawat darurat dan tindakan pertama ketika menemui korban tindak kriminal.

 

” Dengan telah diberikan materi terkait dua hal tersebut, diharapkan para relawan dan anggota dari PSC 119 bisa berperan membantu dalam penanganannya. Sinergitas ini harus terus di pupuk, sehingga jika terjadi kecelakaan atau keadaan gawat darurat serta menemui kejadian kriminal yang menimbulkan korban, kita bisa sigap dan cepat untuk menindaklanjutinya.” Pungkas pria berkacamata ini. (Junaedi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *