Kejam!!! PT PEU Sudah Kerjakan Orang Tua Sedang Sakit

Sumut,Asahan.Mata Elang Nusantara – Kejam Sekali PT PEU Sudah Kerjakan Orang Tua yang sedang sakit yang kondisi masih saat lemah duduk di kursi plastik.

Dengan kondisi yang lemah duduk di kursi plastik tidak bisa bergerak karena kedua telapak kaki membengkak serta luka seperti membusuk yang terbungkus dengan kain dan menimbulkan bau aroma tidak sedap Selasa (16/08/22) begitulah nasib yang di alami oleh bapak S (59) karyawan PT PEU (Padasa Enam Utama) Teluk Dalam Perkebunan Desa Sukajadi Afdeling 1 kecamatan teluk dalam kabupaten Asahan.

Penyakit Asam Urat Akut yang di deritanya sudah cukup lama berjalan sekitar lima tahun sehingga mengakibatkan pengapuran di bagian kedua tangan dan kedua kakinya, sampai tidak bisa di gerakkan lagi karena jari tangan dan jari kaki menjadi kaku semua.

Berdasarkan keterangan dari bapak S penyakit yang di deritanya akibat sering makan mie instan dan daging,bahkan hampir setiap hari di santapnya sewaktu masa mudanya dulu.

Walaupun dengan kondisi penyakit yang cukup parah bapak S masih tetap bekerja di PT PEU (Padasa Enam Utama) Teluk Dalam,sedangkan dia pergi bekerja mengisi daftar hadir/finger print saja di bonceng oleh anakknya mengendarai sepeda motor,dan kalau bekerja di gantikan oleh anak laki lakinya yang pertama, untuk membersihkan jalan membuat aliran air ke parit yang tergenang. Sementara itu status anaknya bukan karyawan PT Padasa hanya sekedar membantu pekerjaan orang tuanya yang lagi sakit parah.

Dan apabila ada kecelakaan kerja terhadap anakknya hanya di tanggungnya sendiri.

Dia tidak pernah mencoba untuk meminta pensiun ke perusahaan karena percuma saja pasti tidak di ijinkan oleh pihak perusahaan,karena ada juga salah satu karyawan Mandor, sakit Struk bahkan sudah sering kali cuci darah pernah meminta untuk pensiun tidak di ijinkan oleh PT PEU (Padasa Enam Utama) Teluk dalam, hanya sia sia saja menurut bapak S saat di temui awak media. dan bahkan sampai sekarang mereka masih tetap bekerja,padahal mereka sudah tidak mampu lagi untuk melakukan pekerjaannya.Belum tahu apa alasan perusahaan PT PEU (Padasa Enam Utama) tidak memberikan ijin pensiun kepada karyawannya yang sakit parah.

Pada hari Jumat (19/08/22) 10.30 Wib awak media mencoba untuk konfirmasi tentang hal ini ke pimpinan perusahaan PT PEU (Padasa Enam Utama) Teluk Dalam namun manager dan humas tidak berada di tempat sedang melayat. keterangan berdasarkan dari salah satu oknum security PT PEU (Padasa Enam Utama) Teluk Dalam.

Harapan dari bapak S memohon kepada pemerintah untuk memberikan bantuan,karena sewaktu isterinya masih hidup mereka dapat bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) dan semenjak isterinya meninggal di bulan 12 kemarin bantuan PKH tidak dapat di terimanya lagi “pak tolonglah saya di bantu,agar saya bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah pak”.ucap bapak S dengan mata yang berkaca kaca penuh harap.
(Bg Habib)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *