Caption : Puluhan rangkaian ucapan terimakasih dari korban penipuan Robot Trading ATG yang menyeret Crazy Rich Wahyu Kenzo jadi tersangka.
MALANG JATIM | mataelangnusantara.com – Ada yang menarik ketika melewati jalan di depan Polresta Malang Kota, puluhan rangkaian bunga ucapan terimakasih tertata rapi memenuhi pagar sepanjang kurang lebih 100 meter. Kamis (09/03/2023)
Setelah dilihat dari dekat, ternyata puluhan rangkaian bunga tersebut di tujukan kepada Kapolresta Kombes. Pol. Budi Hermanto, S.I.K, M.Si dan jajaran Polresta Malang Kota yang telah berhasil menangkap tersangka penipuan Robot Trading ATG Wahyu Kenzo.
Seperti yang telah diketahui, crazy Rich asal Surabaya Wahyu Kenzo yang telah melakukan penipuan terhadap 25 ribu member dengan total kerugian korban mencapai 9 Triliun berhasil di tangkap oleh jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota yang di back up Diterkrimsus Polda Jatim.
Sebagai bentuk apresiasi dan rasa terimakasih atas penangkapan tersebut, korban dari Wahyu Kenzo mengirimkan rangkaian bunga ucapan. Hal tersebut salah satunya di sampaikan oleh MY yang langsung menyampaikan apresiasi dan terimakasih nya kepada pihak kepolisian.
” Sempat saya dan banyak korban merasa pesimis kepada pihak kepolisian, apakah bisa menangkap dan mengungkap kasus Robot Trading ATG ini. Namun ketika mendapat kabar bahwa WK ditangkap, saya sangat senang dan mengapresiasi khususnya kepada Kapolresta dan jajaran Polresta Malang Kota “.
Sementara itu Kapolresta Malang Kota Kombes. Budi Hermanto berterimakasih atas apresiasi yang disampaikan oleh korban Robot Trading ATG melalui karangan bunga.
” Alhamdulillah jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota dan Direskrimsus Polda Jatim berhasil mengungkap sebuah kasus besar. Saya ucapkan terimakasih juga atas apresiasi yang di berikan kepada kami, tentunya keberhasilan pengungkapan kasus besar ini juga tidak luput dari peran serta korban dan masyarakat “.
Dirinya menambahkan, jajaran Polresta Malang Kota akan selalu menanggapi laporan dari masyarakat. Baik itu terkait Kamtibmas maupun tindak kriminal dan kasus penipuan seperti yang dilakukan oleh WK ini.
” Sejatinya, jajaran kami akan selalu siap menanggapi dan menindaklanjuti pelaporan dari masyarakat. Kami tidak pernah memilah – milah pelaporan yang masuk, semua pelaporan akan kami perhatikan “.
Kapolresta yang akrab disapa Ndan Buher ini juga menjelaskan bahwa ketika pertama menjabat di Kota Malang, dirinya bertekad dengan slogan Ada Polisi Ada Solusi.
” Kehadiran polisi ditengah permasalahan yang ada di masyarakat harus bisa menciptakan sebuah solusi. Kami juga menghimbau kepada masyarakat agar berperan aktif turut menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing dan jika ada dan melihat tindak kejahatan segeralah melapor ke Polsek terdekat atau gunakan aplikasi Jogo Malang PRESISI agar lebih cepat dalam penanganannya.” Pungkas Ndan Buher. (Junaedi)