Jembatan Lamoluo di Ibukota kabupaten Konkep di Kabarkan Terputus Akibat Banjir, Butuh Perhatian Pemerintah

KONKEP-SULTRA//Mata Elang Nusantara.Com- Salah Satu Jembatan Penghubung yakni Jembatan Lamoluo yang berada di Desa Bukit Permai saat ini terputus akibat diterjang Banjir Hingga hari ini belum ada penanganan khusus dari pemerintah daerah atau instansi terkait di Lingkup Pemerintah daerah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jum’at (15/3/2024).

 

Dari pantauan awak media Mata Elang Nusantara bahwa Jembatan Lamoluo tersebut masih menggunakan batang Kelapa, itupun sebagian batang Kelapa hanyut akibat banjir.

 

Saat ini hari Jum’at tanggal 15 maret 2024, Jembatan Lamoluo tersebut sudah bisa dilalui oleh Kendaraan roda dua saja, Itupun karena adanya upaya warga yang memperbaiki jembatan dengan menggunakan landasan beberapa lembar papan saja.

 

Jembatan Lamoluo yang rusak parah akibat banjir memang sudah bisa dilalui oleh Kendaraan roda dua, Namun ternyata bagi Warga yang melintasi jembatan Lamoluo tersebut harus dan wajib membayar biaya yakni Rp 10.000′- sekali lewat dan uang tersebut disetor kepada warga yang berjaga-jaga disekitar jembatan Lamoluo. Beberapa warga mengaku bahwa mereka yang memperbaiki jembatan Lamoluo dengan menggunakan landasan beberapa lembar papan.

“Makanya warga yang lewat dengan menggunakan kendaraan roda dua (Motor) harus dan wajib membayar Rp 10.000,-” Ujar salah seorang warga yang berjaga-jaga di sekitar jembatan Lamoluo tersebut.

 

Lanjutnya lagi “Biar Wartawan atau siapapun yang lewat di jembatan Lamoluo ini harus bayar, kalau tidak bayar tidak boleh lewat, kalau perlu Saya bongkar jembatan ini ” Ujar salah seorang warga yang berjaga-jaga di Jembatan Lamoluo tersebut.

 

Salah satu pengendara motor dari desa Tumbu-tumbu Jaya , kecamatan Wawonii Tengah yang tidak mau disebutkan namanya mengaku bahwa “Saya tadi membayar Rp 10.000 sekali Lewat menuju Langara Wawonii Barat sebagai ibukota kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Setelah pulang lagi melewat Jembatan Lamoluo hendak menuju Wawonii Tengah, Saya disuruh bayar lagi Rp 10.000,-” ujar pengendara motor yang melewati Jembatan Lamoluo tersebut.

 

Lanjutnya lagi ” Semoga ada upaya pihak Pemerintah daerah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) atau instansi terkait agar bisa segera memperbaiki jembatan Lamoluo yang rusak akibat Banjir di ibukota kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) Provinsi Sulawesi Tenggara ( Sultra) dan jangan lagi ada sistem pungutan liar (Pungli) dari pihak warga yang mengaku memperbaiki jembatan Lamoluo yang rusak tersebut ” Ujar pengendara motor tersebut. (MEN06)

Tinggalkan Balasan